Menatap kekosongan langit
Merenung melihat indahnya malam
Berandai mengenai hampa dirinya
Aku? Seorang pemuda yang tak berarti
Dihadapan semua orang tak dianggap
Hanya sebuah titik kecil, kotoran
Ditengah kertas putih yang begitu luas
Semua orang menjadikanku
Bahan sajak ejekan mereka
Syair yang mereka banggakan
Kejelekanku dimata mereka
Apa salahku ini?
Tak berhenti ku memikirkannya
Semua tentang perkara ini
Apa yang telah ku lakukan
Hidup di tengah dunia ini
Entah bagaimana ku bisa dilahirkan di bawah sini
Ya, tak berarti, tak berguna, tak berbentuk
Kehidupanku
Dengan bangga orang-orang berkata
"Lihatlah si potongan sampah itu"
"Tak berupa, tak jelas, tiada arti"
Apa arti hidupku ini?
Apa rupaku? Yang jadi masalah?
Atau kelakuanku? Yang salah?
Sudah kukerahkan semuanya
Apa tak cukup bagi mereka?
Aku muak dengan ejekan mereka
Dengan bunyi syair mereka tentangku
Alunan sajak kejelekanku
Ini puisi tentang diriku